Azab Kepada Kaum LGBT Telah Tiba. Kulit Mereka Mengelupas

Screenshot_3
LGBT yang sedang marak terjadi di beberapa negara membuat beritanya mencuat cepat dan mendapat tanggapan beragam. Juga mulai bermunculan orang-orang yang memang pro terhadap LGBT ini.
Efhoria pernikahan sejenis pun bagi sekelompok ‘LGBT’ masih sangat santer terdengar hingga kini. Dan hal itu adalah dampak dari legalisasi pernikahan sejenis yang kini diakui negara Amerika Serikat melalui pengadilannya, menjadi kegembiraan yang tersendiri bagi mereka yang sudah lama menginginkan pernikahan sejenis punya payung hukum.
Dan Pesta Pelangi Gay pun dilakukan di negara Taiwan, namun pesta tersebut berujung maut bagi yang merayakanya dan yang mengerikan. Pesta Pelangi yang semula penuh “kegembiraan” itu tiba-tiba berubah menjadi sebuah petaka. Api tiba-tiba berkobar dan membakar ratusan orang tersebut. Yang menarik, persebaran api diduga akibat terpantik partikel metalik warna-warni “simbol” Pesta Pelangi.
posisi di akhir paragraf

Dan diketahui, bahwa Pesta Pelangi merupakan salah satu pesta yang diselenggarakan oleh kaum Gay. Pesta yang berujung menjadi derita tersebut terjadi di New Taipey City, Taiwan. 500 orang dilaporkan menderita luka bakar dan sedikitnya satu orang tewas karena kecelakaan tersebut.
Dari
Laman Bersama dakwah mengabarkan (2/6), di media sosial, banyak Muslim dan pemeluk Kristen yang menghubungkan kecelakaan tersebut sebagai azab dan peringatan bagi kaum LGBT. Pun termasuk sejumlah media religi. Namun, media-media Amerika Serikat (AS) sepakat memberitakan hal tersebut sebagai kecelakaan murni dan menolak menghubungkannya dengan perilaku kaum gay.
Berikut ini video detik-detik terbakarnya Pesta Pelangi:
https://www.youtube.com/watch?v=WmQUCAwmmdA

Komentar

ngepop

Ciri-ciri Mati Syahid

Astagfirullah, Anak Band Ini Minta Gitar Saat Sakratul Maut

"Tanda-Tanda Hati yang Mendapat Hidayah"