Setelah Mengenal Islam, Perempuan Budha Ini Akhirnya Memeluk Islam Tanpa Paksaan
Alhamdulillah.. Setelah beberapa kali berdialog, dengan kesadaran sendiri dan tanpa paksaan saudari Yulia menerima hidayah Allah dan bersyahadat di masjid Darussalam, Kota Wisata Cibubur bersama team MCI.
Masyaa Allah syahadat ini disaksikan ibu kandung dan ayah kandung mbak Yulia yang masih kafir Budha..
Isak tangis mbak Yulia ketika mengikrarkan kalimat syahadat, juga isak tangis kedua orang tuanya ketika selesai bersyahadat mbak Yulia memeluk kedua orang tuanya yang awalnya tidak mau anaknya memeluk Islam (dan hanya karena pertolongan Allah maka kedua orang tuanya sendiri mengantarkan ke masjid dan mengakui bahwa Islam membawa perubahan yang baik bagi anaknya)
Kita doakan juga semoga hidayah Allah mau diterima oleh semua orang yang belum ber-Islam, orang - orang yang mau hidup selamat dunia akhirat, hidup tanpa beban dan bahagia, yang hanya ada dalam Islam Rahmatan Lil Alamin.
Kepada Allah, dihadapan kami mbak Yulia berjanji akan menerapkan cara hidup sesuai Alqur'an dan sunnah - sunnah Rasulullah - shallallahu alaihi wasallam- berusaha menjadi muslimah yang qonaah, istiqomah dan kaffah. Kita doakan mbak Yulia dimudahkan menjadi wasilah bagi keluarganya, khususnya bagi orang tuanya untuk menerima hidayah Allah dan bersama berkumpul dijannah. Aamiin..
Manusia tidak ada yang sempurna, karenanya Allah Ta'ala meridhoi Islam sebagai satu - satunya agama yang sempurna membawa kebenaran Allah.
Hidup kita adalah ibadah, tuntut dan amalkan ilmu, man jadda wa jada wujudkan doa, teladani akhlak Rasullulah -shallallahu alaihi wasallam- selaraskan lisan dan perbuatan dalam ukhuwah islamiyah
Insya Allah seorang mukmin dan mukminah bermanfaat baik bagi sesama dan bahkan yang non muslim pun akan merasakan kebaikan dan kedamaian dalam kebenaran dan adab Islam Rahmatan Lil Alamin.
خير الناس أنفعهم للناس
Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain.
وأما من خاف مقام ربه ونهى النفس عن الهوى فإن الجنة هي المأوى
“Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya.” [QS. An-Naziat: 40]
“Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: “Tuhan kami ialah Allah Subhanahu Wa Ta'ala”, kemudian mereka tetap istiqamah. Maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan mereka tiada (pula) berduka cita.” [QS. Al-Ahqaaf : 13]
اَللّهُمَّ اخْتِمْ لَنَا بِاْلاِسْلاَمِ وَاخْتِمْ لَنَا بِاْلاِيْمَانِ وَاخْتِمْ لَنَا بِحُسْنِ الْخَاتِمَةِ
Alloohummakhtim lanaa bil-islaami wakhtim lanaa bil-iimaani wakhtim lanaa bi husnil khootimati.
Mari kita bersama - sama menjalani jalan keselamatan, masuklah Islam dan terimalah kebahagiaan dunia akhirat dari Allah Azza wa Jalla..
Wabillahi taufiq wal hidayah..
Sungguh, tidak ada harapan dan cita yang lebih mulia daripada dicintai Allah dan mendapat naungan Allah dihari tiada naungan selain naungan Allah (yang in syaa Allah datangnya sebentar lagi). Allahu Akbar !
Sumber : Fanspage Hanny Kristianto/reportasiterkini.com
Komentar
Posting Komentar